Peran agen sepak bola adalah untuk membantu memasarkan klien mereka untuk memaksimalkan potensi komersial mereka sementara juga melindungi kebutuhan mereka dalam negosiasi kontrak dengan klub mereka atau mencari untuk membantu transfer ke klub alternatif. Agen akan memimpin dalam negosiasi atas nama klien mereka dengan manajer, klub direktur dan pengacara sementara menasihati klien mereka pada pilihan yang tersedia. Agen juga akan sangat terlibat dalam menangani klien mereka PR hal, keuangan dan pajak. agen bola terpercaya
Peran agen telah diambil off sejalan dengan keberhasilan Liga Premier Inggris, klub berebut dan bersaing untuk pemain terbaik sementara memiliki anggaran upah yang signifikan karena uang SKY TV berarti kekuasaan telah ditransfer dari klub untuk pemain, tentu saja ini diperbesar oleh landmark Aturan Bosman yang berarti pemain dapat mentransfer secara bebas di akhir kontrak mereka. Kekuatan ini di tangan pemain telah memberikan agen kesempatan untuk memaksimalkan posisi klien mereka.
Jelas bahwa agen yang menguntungkan untuk para atlet. Agen membawa keterampilan yang sepak bola modern tidak memiliki seperti yang ada di bisnis, pemasaran, hukum dan keuangan. Sepak bola profesional adalah karir singkat dan orang-orang ini berada di sangat elit profesi mereka dan dengan demikian berusaha untuk membuat uang sebanyak yang mereka bisa dalam waktu tersebut. Dalam hal itu tidak berbeda dari elit setiap profesi lain, bankir atau pengacara misalnya.
Tapi apakah agen yang baik untuk sepak bola? Pertanyaan ini jauh lebih sulit untuk menjawab dan dalam kebanyakan kasus kemungkinan akan membawa respon negatif. Manfaat utama permainan ini adalah cara di mana mereka telah membantu memasarkan olahraga melalui klien mereka, daya tarik publik tokoh-tokoh seperti David Beckham mengusung peningkatan pendapatan, perhatian dan minat media untuk olahraga. Namun ada sisi gelap ke permainan yang diperkuat oleh agen. Dalam setiap industri dengan sumber daya keuangan yang besar akan ada beberapa orang yang berusaha untuk mengekstrak bagian dari sumber daya ini. Bukan dengan penulis artikel ini, tetapi telah diratakan bahwa agen melibatkan diri dalam transfer pemain bertindak sebagai "orang tengah" yang mengambil sejumlah besar (dikabarkan akan jutaan pound) untuk mengatur pembicaraan pemain / klub. Contoh yang sangat baru-baru ini kematian Portsmouth FC telah mengungkapkan utang besar-besaran di wilayah 140million, sebagian besar dari ini adalah ke pembayaran kepada agen, dengan persentase yang lebih besar makhluk karena upah astronomi dibayarkan, tidak diragukan lagi di bagian dipengaruhi oleh tuntutan agen. Sementara agen tidak bisa dengan cara apapun akan sepenuhnya disalahkan atas situasi ini mungkin contoh yang bersangkutan dari arah permainan telah diambil dan peran bahwa agen terus dalam permainan modern. agen judi online
Apakah individu memutuskan bahwa agen yang baik untuk game atau tidak, jelas bahwa mereka memiliki peran penting dalam mengembangkan permainan ke dalam keberhasilan pemasaran itu saat ini, jelas bahwa mereka di sini untuk tinggal, mungkin peran mereka dapat berubah di masa depan jika undang-undang memberlakukan dengan asosiasi sepak bola tapi keuntungan finansial yang mereka bawa ke klien mereka berarti bahwa para pemain akan tertarik untuk menjaga perwakilan mereka.
Peran agen telah diambil off sejalan dengan keberhasilan Liga Premier Inggris, klub berebut dan bersaing untuk pemain terbaik sementara memiliki anggaran upah yang signifikan karena uang SKY TV berarti kekuasaan telah ditransfer dari klub untuk pemain, tentu saja ini diperbesar oleh landmark Aturan Bosman yang berarti pemain dapat mentransfer secara bebas di akhir kontrak mereka. Kekuatan ini di tangan pemain telah memberikan agen kesempatan untuk memaksimalkan posisi klien mereka.
Jelas bahwa agen yang menguntungkan untuk para atlet. Agen membawa keterampilan yang sepak bola modern tidak memiliki seperti yang ada di bisnis, pemasaran, hukum dan keuangan. Sepak bola profesional adalah karir singkat dan orang-orang ini berada di sangat elit profesi mereka dan dengan demikian berusaha untuk membuat uang sebanyak yang mereka bisa dalam waktu tersebut. Dalam hal itu tidak berbeda dari elit setiap profesi lain, bankir atau pengacara misalnya.
Tapi apakah agen yang baik untuk sepak bola? Pertanyaan ini jauh lebih sulit untuk menjawab dan dalam kebanyakan kasus kemungkinan akan membawa respon negatif. Manfaat utama permainan ini adalah cara di mana mereka telah membantu memasarkan olahraga melalui klien mereka, daya tarik publik tokoh-tokoh seperti David Beckham mengusung peningkatan pendapatan, perhatian dan minat media untuk olahraga. Namun ada sisi gelap ke permainan yang diperkuat oleh agen. Dalam setiap industri dengan sumber daya keuangan yang besar akan ada beberapa orang yang berusaha untuk mengekstrak bagian dari sumber daya ini. Bukan dengan penulis artikel ini, tetapi telah diratakan bahwa agen melibatkan diri dalam transfer pemain bertindak sebagai "orang tengah" yang mengambil sejumlah besar (dikabarkan akan jutaan pound) untuk mengatur pembicaraan pemain / klub. Contoh yang sangat baru-baru ini kematian Portsmouth FC telah mengungkapkan utang besar-besaran di wilayah 140million, sebagian besar dari ini adalah ke pembayaran kepada agen, dengan persentase yang lebih besar makhluk karena upah astronomi dibayarkan, tidak diragukan lagi di bagian dipengaruhi oleh tuntutan agen. Sementara agen tidak bisa dengan cara apapun akan sepenuhnya disalahkan atas situasi ini mungkin contoh yang bersangkutan dari arah permainan telah diambil dan peran bahwa agen terus dalam permainan modern. agen judi online
Apakah individu memutuskan bahwa agen yang baik untuk game atau tidak, jelas bahwa mereka memiliki peran penting dalam mengembangkan permainan ke dalam keberhasilan pemasaran itu saat ini, jelas bahwa mereka di sini untuk tinggal, mungkin peran mereka dapat berubah di masa depan jika undang-undang memberlakukan dengan asosiasi sepak bola tapi keuntungan finansial yang mereka bawa ke klien mereka berarti bahwa para pemain akan tertarik untuk menjaga perwakilan mereka.
No comments:
Post a Comment